7 Hal Penting Dalam Membuat Website

Website adalah salah satu elemen penting dalam mendukung kegiatan online kita. Baik itu untuk bisnis, blog pribadi, atau bahkan situs resmi suatu organisasi, memiliki website yang baik dan berfungsi dengan baik sangatlah penting.

Hal Penting Dalam Membuat Website

Berikut ini adalah 7 hal penting dalam membuat website:

1. Tujuan

Sebelum mulai membuat website, kita perlu menentukan tujuan dari website tersebut. Apakah kita ingin menjual produk atau jasa? Atau mungkin hanya ingin berbagi informasi? Dengan mengetahui tujuan kita, kita dapat mengarahkan desain dan konten website kita agar sesuai dengan tujuan tersebut.

2. Desain yang Menarik

Desain yang menarik akan membuat pengunjung betah berada di website kita. Pastikan desain website kita mengikuti tren terkini dan mudah untuk dinavigasi. Gunakan warna yang cocok dan font yang mudah dibaca agar pengunjung dapat dengan mudah melihat dan membaca konten yang ada.

3. Konten yang Relevan

Konten yang relevan sangat penting untuk membuat pengunjung tertarik dan tetap kembali ke website kita. Pastikan konten yang kita sajikan berkualitas, informatif, dan menarik. Juga, perhatikan tata letak konten agar mudah dibaca dan dipahami oleh pengunjung.

4. Responsif terhadap Perangkat

Kita harus memastikan bahwa website kita dapat diakses dengan baik baik dari desktop maupun perangkat mobile. Dengan begitu, pengunjung dapat mengakses website kita dengan nyaman baik di komputer, tablet, maupun smartphone mereka.

5. Kecepatan dan Kinerja

Website yang lambat dan bermasalah dalam kinerjanya dapat membuat pengunjung cepat pergi. Pastikan website kita cepat dalam memuat halaman dan dapat berjalan dengan lancar. Optimalkan gambar dan file yang digunakan serta gunakan hosting yang handal untuk memastikan kinerja website yang baik.

6. Keamanan

Keamanan website sangat penting mengingat banyaknya ancaman keamanan online saat ini. Pastikan website kita dilindungi dengan firewall, sertifikat SSL (Secure Socket Layer), dan rutin melakukan backup data. Dengan begitu, kita dapat melindungi data pengguna dan website kita dari serangan hacker.

7. Optimisasi SEO

Untuk memastikan website kita terlihat oleh orang lain, optimisasi SEO penting dilakukan. Gunakan kata kunci yang relevan dalam konten kita, perbaiki meta deskripsi dan meta tag, serta tingkatkan kecepatan website untuk mendapatkan peringkat yang lebih baik di mesin pencari.

Membuat website yang baik membutuhkan perencanaan dan perhatian terhadap berbagai hal. Dengan mengikuti 7 hal yang penting ini, kita dapat membuat website yang menarik, fungsional, dan efektif dalam mencapai tujuan yang kita inginkan.

Hal yang Harus Dilakukan

Selain hal-hal penting yang telah disebutkan sebelumnya, berikut adalah beberapa hal tambahan yang perlu dilakukan dalam membuat website:

1. Analisis Data

Melakukan analisis data adalah langkah penting dalam mengoptimalkan kinerja website kita. Gunakan alat analitik seperti Google Analytics untuk melacak jumlah pengunjung, tingkat konversi, dan pola perilaku pengunjung. Informasi ini akan membantu kita memahami bagaimana website kita berperforma dan melakukan perbaikan jika diperlukan.

2. Responsif terhadap Pengguna

Selain responsif terhadap perangkat, pastikan website kita juga responsif terhadap pengguna. Tambahkan formulir kontak atau chatbox untuk memudahkan pengunjung berinteraksi dengan kita. Tanggapi pertanyaan dan umpan balik dari pengguna dengan cepat dan sopan, yang akan memberikan pengalaman pengguna yang positif.

3. Optimalisasi kecepatan loading

Kecepatan loading website adalah faktor penting dalam pengalaman pengguna. Pastikan website kita dioptimalkan untuk memuat dengan cepat. Mengompres gambar, meminimalkan penggunaan JavaScript dan CSS yang berlebihan, dan menggunakan CDN (Content Delivery Network) adalah beberapa cara untuk meningkatkan kecepatan loading.

4. Konsistensi Branding

Penting untuk menjaga konsistensi branding melalui desain dan konten website. Gunakan logo, warna, dan gaya visual yang konsisten dengan merek kita. Ini akan membantu membangun kesan yang kuat dan meningkatkan kesan profesionalitas kepada pengunjung.

5. Integrasi Media Sosial

Integrasikan media sosial di website kita untuk memperluas jangkauan dan mempromosikan konten kita. Tambahkan tombol berbagi ke media sosial dan tautan ke halaman profil kita untuk memudahkan pengunjung berbagi konten menarik dengan orang lain.

6. Perhatikan Tampilan Mobile

Semakin banyak orang mengakses internet melalui perangkat mobile, oleh karena itu pastikan website kita dirancang dengan baik dan dioptimalkan untuk tampilan mobile. Pastikan tata letak, ukuran teks, dan elemen navigasi dapat dengan mudah diakses dan digunakan di perangkat mobile.

7. Pemeliharaan dan Pembaruan Berkala

Website kita membutuhkan pemeliharaan dan pembaruan berkala agar tetap berfungsi dengan baik. Periksa dan hapus halaman atau konten yang tidak lagi relevan, perbarui plugin atau tema yang digunakan, dan lakukan backup rutin untuk melindungi data kita.

Menerapkan hal-hal ini akan membantu kita menciptakan website yang menarik, berperforma tinggi, dan memberikan pengalaman pengguna yang baik. Dengan pengawasan dan peningkatan yang terus-menerus, kita dapat memastikan bahwa website kita terus berkembang dan memenuhi kebutuhan pengguna.

Hal yang Harus Dihindari

Selain hal-hal yang harus dilakukan, berikut adalah beberapa hal yang sebaiknya dihindari dalam membuat website:

1. Konten Tidak Relevan atau Tidak Berkualitas

Hindari menggunakan konten yang tidak relevan atau tidak berkualitas di website kita. Pastikan konten yang disajikan informatif, berguna, dan sesuai dengan tujuan website kita. Hindari juga memasukkan konten yang mengandung kesalahan tata bahasa, ejaan, atau plagiarisme.

2. Desain yang Terlalu Rumit

Hindari membuat desain website yang terlalu rumit dan membingungkan pengunjung. Sebaiknya gunakan desain yang bersih, sederhana, dan intuitif, sehingga pengguna dapat dengan mudah menavigasi dan memahami isi website kita.

3. Penggunaan Terlalu Banyak Fitur atau Plugin

Terlalu banyak menggunakan fitur atau plugin yang tidak perlu dapat memperlambat kecepatan loading website dan mengakibatkan performa yang buruk. Pilih hanya fitur atau plugin yang benar-benar kita butuhkan dan pastikan mereka terintegrasi dengan baik dan tidak bertentangan satu sama lain.

4. Menyediakan Formulir yang Terlalu Panjang

Hindari membuat formulir yang terlalu panjang dan meminta terlalu banyak informasi dari pengunjung. Kecuali jika benar-benar diperlukan, pertahankan formulir sebisa mungkin agar sederhana dan meminta informasi yang relevan saja.

5. Tidak Memperhatikan SEO

SEO (Search Engine Optimization) sangat penting untuk memastikan website kita dapat ditemukan oleh mesin pencari seperti Google. Hindari membuat konten yang tidak dioptimalkan dengan kata kunci yang tepat, struktur URL yang buruk, atau meta description yang tidak menarik.

6. Kurang Responsif terhadap Perangkat Mobile

Jangan abaikan pengalaman pengguna di perangkat mobile. Pastikan website kita responsif dan terlihat baik di semua jenis perangkat, dari desktop hingga smartphone. Pengunjung yang mengakses website kita melalui perangkat mobile harus dapat dengan mudah menavigasi dan berinteraksi dengan konten kita.

7. Tidak Melakukan Uji Coba dan Pemantauan

Hindari meluncurkan website tanpa melakukan uji coba dan pemantauan terlebih dahulu. Pastikan semua tautan, formulir, dan fitur website berfungsi dengan baik. Selain itu, lakukan pemantauan terus menerus untuk melihat performa website kita dan mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.

Dengan menghindari hal-hal ini, kita dapat memastikan bahwa website kita memiliki konten yang relevan, desain yang baik, dan pengalaman pengguna yang optimal. Dengan begitu, website kita dapat sukses dalam mencapai tujuan yang kita inginkan.

Kesimpulan

Ada beberapa hal yang perlu dihindari dalam pembuatan website agar dapat menciptakan pengalaman pengguna yang baik dan efektivitas website yang optimal. Hindari konten yang tidak relevan atau tidak berkualitas, desain yang terlalu rumit, penggunaan terlalu banyak fitur atau plugin, formulir yang terlalu panjang, kurang memperhatikan SEO, kurang responsif terhadap perangkat mobile, dan kurang melakukan uji coba dan pemantauan. 

Dengan menghindari hal-hal tersebut, kita dapat menciptakan website yang baik, informatif, dan mudah dinavigasi, serta meningkatkan potensi kesuksesan website kita.